Franchise Chatime, Modal Franchise, Menu & Syarat

Franchise Chatime

Apa Itu Franchise Chatime?

Franchise Chatime adalah model bisnis yang berfokus pada kemitraan antara Chatime, suatu merek global yang mengkhususkan diri dalam minuman teh boba, dan para pengusaha lokal yang ingin membuka gerai minuman. Didirikan pada tahun 2005 di Taiwan, Chatime sejak saat itu berkembang pesat dan kini telah memiliki lebih dari 1000 gerai yang beroperasi di lebih dari 38 negara. Franchise ini menawarkan peluang yang menarik bagi individu yang ingin terjun ke dalam industri minuman, khususnya dalam segmen minuman kekinian yang tengah berkembang.

Sejarah Chatime dimulai dengan tujuan sederhana untuk menyediakan minuman teh segar dengan berbagai varian rasa. Namun, seiring dengan meningkatnya popularitas teh boba di seluruh dunia, Chatime berhasil menghadirkan berbagai inovasi dalam menu mereka, menjadikannya salah satu pemimpin pasar. Produk-produk yang ditawarkan oleh franchise ini tidak hanya terbatas pada teh boba, tetapi juga mencakup variasi lain seperti smoothie, fresh fruit tea, dan menu musiman yang selalu menarik untuk pelanggan.

Visi dan misi dari franchise Chatime secara langsung berkaitan dengan komitmen mereka dalam menyediakan pengalaman minuman yang berkualitas tinggi kepada pelanggan. Mereka bertujuan untuk menciptakan sinergi positif antara pemilik franchise dan konsumen, memastikan bahwa setiap gerai menawarkan produk yang konsisten dan inovatif.

Selain itu, Chatime juga memberikan dukungan operasional dan pelatihan kepada mitra franchise, sehingga mereka dapat menjalankan bisnis dengan baik dan mempertahankan standar merek yang tinggi. Dengan pendekatan ini, franchise Chatime tidak hanya melakukan ekspansi secara global, tetapi juga memastikan bahwa setiap lokasi berfungsi sebagai bagian dari komunitas lokal yang lebih luas.

Sejarah Lahirnya Minuman Chatime

Chatime adalah merek minuman teh susu (bubble tea) asal Taiwan yang didirikan oleh Henry Wang pada tahun 2005. Merek ini berada di bawah naungan La Kaffa International Co. Ltd., sebuah perusahaan makanan dan minuman terkemuka di Taiwan. Chatime dikenal karena menggabungkan tradisi teh khas Asia dengan inovasi modern, menciptakan pengalaman unik bagi konsumen.

Perjalanan Sejarah Chatime:

  1. 2005:
    • Chatime didirikan di Taiwan oleh Henry Wang. Nama “Chatime” berasal dari gabungan kata “Cha” (teh dalam bahasa Mandarin) dan “time,” mencerminkan filosofi perusahaan sebagai waktu menikmati teh.
  2. 2006:
    • Chatime mulai mengembangkan konsep franchise untuk memperluas jangkauannya.
  3. 2008:
    • Chatime memulai ekspansi internasionalnya dengan membuka gerai di negara-negara Asia lainnya, seperti Malaysia dan Vietnam.
  4. 2010:
    • Chatime masuk ke pasar global secara agresif, termasuk membuka cabang di Australia, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa.
  5. 2011:
    • Chatime hadir di Indonesia melalui PT Foods Beverages Indonesia sebagai master franchise. Dengan rasa yang sesuai dengan selera lokal, Chatime cepat populer di kalangan masyarakat Indonesia.
  6. Inovasi Produk:
    • Chatime terus menghadirkan berbagai varian minuman yang menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi, seperti teh segar, susu, topping mutiara (pearls), dan jelly. Menu ini dirancang untuk menciptakan pengalaman minum yang menyenangkan dan personal.

Kunci Keberhasilan Chatime:

  1. Kualitas Teh:
    • Semua teh diseduh segar setiap hari menggunakan bahan-bahan premium.
  2. Inovasi Menu:
    • Pilihan menu yang beragam, termasuk milk tea, fruit tea, smoothies, dan pilihan topping yang variatif.
  3. Adaptasi Lokal:
    • Chatime selalu menyesuaikan produk dan strategi pemasarannya dengan preferensi pasar lokal.
  4. Pengalaman Digital:
    • Penerapan teknologi dalam pelayanan, seperti aplikasi pemesanan, sistem loyalitas, dan strategi media sosial.

Hingga saat ini, Chatime telah memiliki lebih dari 2500 gerai yang tersebar di lebih dari 30 negara, menjadikannya salah satu merek bubble tea terbesar di dunia. Chatime juga telah menjadi simbol gaya hidup modern, terutama di kalangan anak muda.

 

Franchise Chatime

Menu Populer dari Chatime

Franchise Chatime dikenal luas karena inovasi dan keragaman menu minuman teh boba yang ditawarkannya. Berikut beberapa menu populer di Catime:

  1. Pearl Milk Tea

Salah satu menu andalan pelanggan adalah Pearl Milk Tea, yang terbuat dari campuran teh hitam atau green tea yang disajikan dengan susu segar, ditambah dengan bola tapioka yang kenyal. Rasa manis dan tekstur yang unik membuat minuman ini menjadi favorit di kalangan berbagai kalangan.

  1. Hazelnut Chocolate Milk Tea

Menu selanjutnya, Hazelnut Chocolate Milk Tea juga mencuri perhatian banyak pelanggan. Minuman ini menggabungkan rasa manis coklat dengan aroma khas hazelnut, menghasilkan kombinasi yang menggugah selera. Cita rasa ini sangat cocok bagi mereka yang menyukai minuman manis namun tetap ingin menikmati sentuhan rasa teh yang menyegarkan.

  1. Mango Green Tea

Mango Green Tea adalah pilihan lain yang sangat populer di franchise Chatime. Menggunakan teh hijau berkualitas tinggi sebagai basis, ditambah dengan pure mangga segar, minuman ini menawarkan kesegaran yang luar biasa, serta aroma buah yang menggoda. Keseimbangan antara rasa manis dan asam dari mangga menjadikan produk ini sangat disukai oleh masyarakat yang mencari alternatif lebih sehat dalam menikmati minuman ringan.

  1. Taro Milk Tea

Selanjutnya, Taro Milk Tea merupakan ikon rasa yang tidak bisa dilewatkan. Taro, yang memiliki rasa khas manis dan sedikit nutty, dipadukan dengan susu dan bola tapioka, memberikan pengalaman unik bagi penikmatnya. Minuman ini bukan hanya lezat, tetapi juga memiliki warna ungu yang menarik, menciptakan daya tarik visual yang kuat.

  1. Coffee Milk Tea

Terakhir, Coffee Milk Tea menjadi pilihan menarik bagi penggemar kopi. Mengombinasikan esensi kopi dengan teh dan susu, minuman ini memberikan sensasi berbeda bagi penikmatnya. Rasa pahit dari kopi yang dipadukan dengan lembutnya susu menghasilkan minuman yang kaya cita rasa dan cocok untuk dinikmati kapan saja.

Kelebihan Franchise Chatime

Franchise Chatime merupakan salah satu peluang investasi yang menarik bagi para pengusaha yang ingin terjun ke dunia minuman kekinian, khususnya dalam segmen teh boba. Berikut kelebihan dari franchise chatime:

  1. Brand yang Terkenal dan Terpercaya

Salah satu kelebihan utama dari franchise ini adalah brand-nya yang telah dikenal luas dan terpercaya di pasaran. Dengan reputasi yang baik, franchise Chatime memberikan kepercayaan kepada investor serta pelanggan, yang pada gilirannya dapat mendorong angka penjualan dan pelanggan setia.

  1. Kualitas Produk Premium

Kualitas produk yang ditawarkan oleh Chatime juga tergolong premium. Setiap sajian minuman dalam menu franchise Chatime dibuat dari bahan-bahan berkualitas tinggi dan sesuai standar yang ketat. Hal ini tidak hanya memastikan rasa yang nikmat tetapi juga memberikan pengalaman minum yang memuaskan bagi pelanggan, sehingga meningkatkan loyalitas mereka terhadap brand.

  1. Menu yang Bervariasi dan Inovatif

Selain kualitas produk, franchise ini menawarkan menu yang bervariasi dan inovatif, mencakup berbagai rasa teh dan boba, sehingga dapat menarik berbagai segmen pasar dengan keinginan dan selera yang berbeda. Menu boba saat ini kian populer di kalangan anak-anak hingga kalangan remaja dan dewasa.

  1. Teknologi yang Canggih

Penggunaan teknologi yang canggih dalam operasional bisnis franchise Chatime juga menjadi nilai tambah. Sistem manajemen yang efisien memungkinkan pemilik franchise untuk memantau penjualan, stok produk, dan performa karyawan secara real-time. Hal ini tentunya membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan tepat waktu. Dengan demikian, pemilik franchise dapat fokus pada strategi pemasaran dan pengembangan produk yang lebih efektif.

  1. ROI (Return of Investment) yang Tinggi

Terakhir, potensi return of investment (ROI) yang menjanjikan membuat franchise Chatime semakin menarik. Dengan penjualan yang stabil dan pangsa pasar yang terus tumbuh, investor dapat berharap untuk mendapatkan keuntungan yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat. Semua kelebihan ini menjadikan franchise Chatime sebagai pilihan yang sangat kompetitif di pasar minuman kekini

Harga Franchise Chatime

Investasi dalam franchise Chatime di Indonesia adalah langkah strategis di bidang bisnis minuman kekinian, khususnya teh boba. Skema investasi untuk memulai franchise Chatime berkisar antara Rp 800 juta hingga Rp 1,2 miliar. Angka ini mencakup berbagai biaya yang perlu dipertimbangkan oleh calon mitra.

Penggunaan brand dan sistem yang sudah dikenal luas adalah salah satu keuntungan signifikan dari menjadi franchisee Chatime. Dengan membayar biaya ini, mitra franchise akan mendapatkan lisensi untuk menggunakan merek Chatime yang terkenal dan sistem operasional yang sudah teruji. Dalam industri yang kompetitif, hak untuk menggunakan brand ini memberikan nilai tambah yang tidak bisa diabaikan.

Desain dan pembangunan gerai adalah aspek kritis yang mempengaruhi pengalaman pelanggan di kedai teh boba ini. Biaya dalam komponen ini bervariasi tergantung pada lokasi dan ukuran gerai yang ingin dibangun. Dengan adanya dukungan dari tim desain Chatime, calon franchisee dapat memastikan bahwa gerai mereka sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Selain itu, pengadaan peralatan dan perlengkapan operasional adalah bagian penting dari investasi di franchise Chatime. Mulai dari mesin pembuat teh boba hingga tempat penyimpanan bahan baku, semua peralatan ini diharuskan untuk memastikan operasional yang lancar dan efisien. Pelatihan karyawan juga merupakan investasi yang tidak kalah penting, di mana garansi kualitas pelayanan diberikan melalui program pelatihan yang diadakan oleh Chatime.

Dari sisi dukungan marketing, franchise Chatime menawarkan berbagai strategi pemasaran untuk membantu mitra dalam menarik pelanggan baru. Terakhir, stock bahan baku awal perlu diperhatikan untuk memastikan setiap gerai memiliki persediaan yang memadai pada saat peluncuran. Semua kerangka biaya ini akan membantu calon mitra untuk memahami secara rinci komitmen finansial yang dibutuhkan untuk memulai franchise Chatime.

Analisa S.W.O.T Franchise Chatime

Berikut adalah analisis SWOT untuk franchise Chatime:

  1. Strengths (Kekuatan)

   – Brand Awareness: Chatime memiliki brand yang kuat dan sudah dikenal secara global, terutama di pasar Asia dan di Indonesia. Brand awareness ini meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap produk yang ditawarkan.

   – Varian Menu yang Luas: Chatime menawarkan banyak varian rasa, mulai dari milk tea, fruit tea, hingga minuman berbahan dasar kopi. Ini memungkinkan pelanggan untuk memiliki lebih banyak pilihan.

   – Kualitas Produk Konsisten: Chatime menjaga standar kualitas yang tinggi dan konsistensi rasa melalui kontrol kualitas yang ketat di setiap gerai franchise.

   – Dukungan Pemasaran yang Kuat: Chatime sering melakukan promosi menarik dan aktif di media sosial, yang membantu meningkatkan popularitas dan menarik pelanggan baru.

2  Weaknesses (Kelemahan)

   – Biaya Franchise yang Tinggi: Biaya awal untuk membuka franchise Chatime relatif tinggi, mencakup biaya lisensi, renovasi, dan peralatan, yang mungkin menghalangi beberapa calon investor.

   – Ketergantungan pada Tren: Bubble tea bisa dianggap sebagai tren minuman yang mungkin tidak bertahan lama. Jika tren ini menurun, maka popularitas Chatime juga bisa terdampak.

   – Bahan Baku yang Terbatas: Chatime mengandalkan bahan baku tertentu yang kadang diimpor, yang bisa menimbulkan masalah jika terjadi gangguan pada rantai pasokan atau peningkatan harga bahan baku.

  1. Opportunities (Peluang)

   – Perluasan Pasar: Minuman bubble tea masih memiliki peluang untuk tumbuh di berbagai kota di Indonesia, terutama di kota-kota kecil yang belum memiliki banyak gerai minuman seperti ini.

   – Pengembangan Produk Baru: Tren minuman terus berkembang, dan Chatime dapat memanfaatkan peluang ini untuk mengembangkan produk baru yang menarik.

   – Kemitraan dengan Platform Digital: Menggunakan aplikasi pengantaran makanan dapat membantu Chatime menjangkau lebih banyak pelanggan yang lebih memilih layanan pengantaran.

 

  1. Threats (Ancaman)

   – Persaingan Ketat: Bubble tea adalah kategori yang kompetitif dengan banyak merek lain seperti Koi, Xing Fu Tang, dan lainnya. Persaingan ketat ini dapat menurunkan pangsa pasar Chatime.

   – Perubahan Selera Konsumen: Selera konsumen terhadap minuman terus berubah. Minuman dengan lebih sedikit gula atau minuman kesehatan semakin populer, yang bisa mengurangi daya tarik produk yang lebih manis seperti bubble tea.

   – Regulasi Kesehatan: Jika ada peraturan baru terkait minuman manis atau minuman dengan gula tinggi, ini dapat memengaruhi operasional dan profitabilitas Chatime.

Kesimpulan

Chatime memiliki peluang besar untuk memperluas jangkauan dan mengembangkan variasi produknya, terutama dengan reputasi dan brand awareness yang sudah dimiliki. Namun, tingginya biaya franchise dan ancaman dari pesaing yang semakin banyak tetap perlu menjadi perhatian.

 

Tips Mengelola Outlet Chatime

Mengelola outlet Chatime agar tetap kompetitif dan menarik bagi pelanggan membutuhkan perencanaan dan eksekusi yang baik. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:

  1. Pelatihan dan Manajemen Staf yang Efektif

   – Rekrutasi dan Pelatihan: Pilih karyawan yang ramah dan memiliki keterampilan komunikasi yang baik. Berikan pelatihan intensif agar staf memahami standar pelayanan dan kualitas produk Chatime.

   – Kedisiplinan dan Kebersihan: Pastikan staf selalu menjaga kebersihan gerai dan menjaga kualitas layanan, terutama karena Chatime memiliki standar tinggi dalam kualitas dan tampilan minuman.

 

  1. Fokus pada Kualitas dan Konsistensi

   – Kontrol Kualitas: Lakukan kontrol kualitas ketat pada setiap minuman yang disajikan. Pastikan resep dan takaran setiap minuman sesuai standar agar rasa tetap konsisten di semua outlet.

   – Manajemen Persediaan yang Ketat: Jaga ketersediaan bahan baku dengan manajemen stok yang baik. Ini penting agar tidak kehabisan bahan dan memastikan semua varian minuman bisa tersedia setiap saat.

  1. Inovasi dan Variasi Menu

   – Perbarui Menu secara Berkala: Chatime secara rutin memperkenalkan menu baru atau varian minuman musiman. Ikuti perkembangan ini agar outlet tetap menarik bagi pelanggan yang ingin mencoba sesuatu yang baru.

   – Sesuaikan dengan Preferensi Lokal: Amati minat pelanggan di area outlet, misalnya, jika minuman less sugar lebih diminati, sediakan opsi tersebut dengan promosi khusus.

  1. Pengalaman Pelanggan yang Menyenangkan

   – Desain Outlet yang Nyaman: Tata letak dan desain outlet berperan penting dalam menarik pelanggan. Pastikan ada ruang yang nyaman, estetis, dan sesuai dengan branding Chatime, sehingga pelanggan betah untuk datang.

   – Kecepatan Layanan: Jaga waktu tunggu agar pelanggan tidak terlalu lama menunggu, terutama pada jam-jam sibuk. Evaluasi sistem kerja dan berikan tugas yang spesifik pada setiap staf untuk efisiensi.

  1. Pemanfaatan Media Sosial dan Promosi

   – Promosi di Media Sosial: Manfaatkan Instagram, Facebook, atau platform lain untuk mengumumkan promosi, menu baru, dan memberikan update menarik kepada pelanggan. Visual yang menarik dan interaktif dapat menarik perhatian pelanggan.

   – Program Loyalitas Pelanggan: Buat program loyalitas atau diskon khusus, seperti memberikan poin bagi pelanggan yang sering bertransaksi. Ini bisa mendorong mereka untuk kembali dan melakukan pembelian berulang.

  1. Kolaborasi dengan Platform Pengantaran

   – Bermitra dengan Aplikasi Pengantaran: Agar lebih banyak orang bisa menikmati Chatime tanpa harus datang ke outlet, jalin kerja sama dengan layanan pengantaran seperti GoFood, GrabFood, atau ShopeeFood. Pastikan kemasan aman dan tetap menarik saat sampai di tangan pelanggan.

   – Promosi Khusus di Platform Online: Adakan promo khusus pada platform pengantaran untuk menarik pelanggan yang lebih suka membeli secara online.

  1. Analisis Penjualan dan Umpan Balik

   – Pantau Data Penjualan: Lakukan analisis terhadap produk-produk terlaris dan yang kurang diminati untuk mengoptimalkan penawaran dan stok. Fokuskan promosi pada produk-produk populer untuk menarik lebih banyak pelanggan.

   – Tindak Lanjut Umpan Balik: Perhatikan setiap masukan pelanggan melalui survei atau media sosial, dan berusaha memperbaiki aspek-aspek yang masih kurang. Umpan balik ini sangat berguna untuk meningkatkan kualitas layanan dan pengalaman pelanggan.

Dengan fokus pada kualitas, pengalaman pelanggan, dan adaptasi terhadap tren serta teknologi, outlet Chatime dapat terus berkembang dan menarik pelanggan dalam jangka panjang.

Syarat Bergabung Franchise Chatime

Untuk bergabung dengan franchise Chatime, berikut adalah beberapa syarat dan kriteria umum yang biasanya diperlukan:

  1. Modal Investasi

   – Biaya Franchise: Biasanya diperlukan modal yang cukup besar untuk bergabung dengan Chatime. Biaya ini mencakup lisensi franchise, renovasi, peralatan, dan persediaan bahan baku.

   – Biaya Royalti dan Marketing: Umumnya, Chatime menerapkan biaya royalti bulanan dan biaya pemasaran yang dihitung dari persentase penjualan, yang perlu dipenuhi oleh mitra.

  1. Lokasi Outlet

   – Lokasi Strategis: Chatime biasanya mensyaratkan lokasi di area strategis dengan lalu lintas tinggi, seperti pusat perbelanjaan, perkantoran, kampus, atau area komersial yang ramai.

   – Ukuran Area: Rata-rata, Chatime membutuhkan area outlet dengan ukuran yang cukup luas untuk menampung pelanggan dan menyediakan ruang penyimpanan serta area dapur sesuai standar.

  1. Komitmen pada Standar Kualitas

   – Kepatuhan pada SOP: Franchisee harus bersedia mematuhi standar operasional prosedur (SOP) dari Chatime, baik dalam hal pelayanan, kualitas produk, maupun tampilan gerai.

   – Konsistensi Produk: Mitra diharapkan untuk menjaga konsistensi rasa dan kualitas produk sesuai standar yang telah ditetapkan oleh pusat.

  1. Pelatihan dan Dukungan

   – Pelatihan Awal: Franchisee dan staf harus mengikuti pelatihan yang diberikan oleh Chatime terkait dengan pembuatan produk, manajemen operasional, dan pelayanan pelanggan.

   – Dukungan Pemasaran: Chatime akan memberikan dukungan pemasaran yang meliputi promosi, peluncuran produk baru, dan strategi branding. Namun, franchisee perlu aktif mengikuti arahan pemasaran dari pusat.

  1. Kesiapan Manajemen dan Operasional

   – Pengelolaan Bisnis yang Baik: Calon mitra diharapkan memiliki kemampuan manajerial dan pengalaman dalam mengelola bisnis agar dapat mengoperasikan outlet dengan efektif.

   – Personel yang Memadai: Chatime memerlukan tim yang cukup untuk menjalankan operasional outlet, mulai dari barista, kasir, hingga supervisor yang bertanggung jawab untuk menjaga kualitas dan kelancaran operasi.

  1. Persyaratan Administratif

   – Legalitas dan Perizinan: Franchisee perlu mengurus izin usaha, surat izin tempat usaha, dan persyaratan hukum lainnya yang sesuai dengan aturan daerah setempat.

   – Kesediaan Menandatangani Kontrak Franchise: Chatime menerapkan perjanjian franchise yang mengikat secara hukum, yang mencakup durasi kerjasama, biaya yang harus dibayarkan, dan tanggung jawab kedua belah pihak.

  1. Kesesuaian dengan Nilai dan Visi Chatime

   – Komitmen terhadap Brand: Franchisee diharapkan memiliki komitmen yang kuat untuk mengembangkan brand Chatime dan menjalankan bisnis sesuai dengan visi dan misi perusahaan.

   – Adaptasi dengan Budaya Chatime: Kemampuan untuk menyesuaikan budaya layanan pelanggan yang ramah, modern, dan inovatif menjadi nilai tambah dalam membangun loyalitas pelanggan.

Jika tertarik, calon mitra disarankan untuk menghubungi tim Chatime Indonesia secara langsung agar mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan detail tentang persyaratan serta proses aplikasi yang berlaku. Baca juga Franchise Wedrink