Franchise Cooler City, Modal, Syarat, Dan Keuntungan

Franchise Cooler City
Franchise Cooler City adalah franchise minuman kekinian yang berfokus pada minuman dingin, terutama berbagai variasi es teh, susu, dan kopi dengan topping dan rasa unik yang disukai oleh berbagai kalangan, khususnya anak muda. Brand ini mengusung konsep kafe cepat saji, di mana pelanggan dapat menikmati minuman segar dan pilihan rasa yang beragam dalam waktu singkat dan harga terjangkau. Cooler City memiliki desain interior yang modern dan estetik, sesuai dengan tren saat ini, untuk menarik pengunjung dan membangun suasana nyaman.
Adapun persyaratan dan keuntungan utama dari franchise Cooler City biasanya mencakup:
1. Modal Investasi Awal: Biaya investasi untuk memulai franchise ini dapat berbeda tergantung pada lokasi dan ukuran outlet. Modal awal mencakup biaya lisensi, bahan baku, peralatan, dan desain interior.
2. Dukungan Manajemen: Cooler City menyediakan panduan operasional, mulai dari pelatihan karyawan hingga pemasaran, sehingga mitra franchise tidak perlu memiliki pengalaman bisnis yang mendalam.
3. Sistem Supply Chain yang Tersedia: Franchise Cooler City menyediakan bahan baku yang sudah terstandarisasi dan didistribusikan secara berkala untuk menjaga kualitas produk.
4. Kekuatan Brand dan Promosi: Dengan popularitas yang sudah terbangun di kalangan anak muda, Cooler City membantu mitra franchise melalui promosi di media sosial dan kerja sama dengan influencer, sehingga brand dapat lebih mudah dikenal di pasar.
5. Desain Gerai yang Modern: Untuk menarik lebih banyak pelanggan, Cooler City memiliki desain gerai yang modern dan eye-catching, membantu brand mendapatkan kesan yang baik di mata pelanggan.
Jika Anda tertarik dengan franchise Cooler City, Anda bisa menghubungi tim pemasaran mereka atau mengunjungi situs resmi mereka untuk informasi lebih lanjut tentang persyaratan detail dan potensi keuntungan yang ditawarkan.
Franchise Cooler City dikenal sebagai salah satu pemain di industri minuman kekinian yang menawarkan konsep fresh dan trendi. Cooler City berfokus pada penyajian minuman dingin yang mengutamakan rasa dan tampilan yang menarik, sehingga mampu menarik minat anak muda dan kalangan pecinta minuman unik. Dengan branding yang kuat, Cooler City memanfaatkan tren minuman yang cepat dan instan namun berkualitas.
Keunikan dan Konsep Utama Cooler City
1. Produk Beragam dengan Cita Rasa Inovatif: Cooler City menyajikan berbagai jenis minuman seperti es teh, kopi, cokelat, susu, hingga perpaduan dengan buah-buahan dan topping modern. Setiap minuman dirancang untuk memadukan rasa yang kekinian dan berbeda dari yang ada di pasaran.
2. Target Pasar yang Tepat: Brand ini menyasar kalangan muda, profesional muda, dan pecinta minuman ringan yang mencari pengalaman baru dalam menikmati minuman dingin. Konsep visual gerai dan produk dibuat trendi untuk menyelaraskan dengan selera generasi milenial dan Gen Z.
3. Model Bisnis Franchise yang Menjanjikan: Cooler City menawarkan sistem franchise dengan dukungan menyeluruh, mulai dari penyediaan bahan baku yang konsisten hingga pelatihan operasional dan pemasaran. Ini memudahkan mitra dalam menjalankan bisnis dengan sistem yang telah terbukti.
4. Harga yang Kompetitif: Menawarkan produk dengan harga yang relatif terjangkau membuat Cooler City menjadi pilihan yang diminati oleh berbagai lapisan masyarakat. Harga kompetitif ini adalah salah satu daya tarik utama karena memungkinkan lebih banyak pelanggan mencoba produk mereka.
5. Pemasaran dan Promosi yang Efektif: Dengan dukungan dari media sosial, Cooler City menggunakan pendekatan digital marketing dan terkadang bekerja sama dengan influencer atau menjalankan kampanye khusus yang mampu menarik perhatian audiens secara luas.
Keuntungan Bermitra dengan Cooler City
Bergabung dengan franchise Cooler City memberikan keuntungan berupa:
– Brand yang Sudah Dikenal: Dengan branding yang kuat, mitra tidak perlu memulai dari awal untuk menarik pelanggan.
– **Sistem Operasional yang Jelas: Mitra franchise akan mendapatkan panduan lengkap operasional, mulai dari manajemen stok hingga pelayanan pelanggan.
– Pasokan Bahan Baku Terjamin: Cooler City menyediakan bahan baku terpusat yang didistribusikan ke seluruh mitra untuk menjaga kualitas dan standar rasa.
– Desain Gerai yang Menarik: Desain modern yang ditawarkan sesuai dengan konsep yang mereka angkat sehingga mampu menarik pengunjung secara visual.
Persyaratan Franchise Cooler City
Persyaratan dan modal untuk membuka franchise Cooler City dapat bervariasi tergantung pada lokasi, ukuran gerai, dan konsep outlet (booth, gerai kecil, atau gerai besar). Umumnya, modal awal mencakup:
– Biaya Lisensi Franchise: Lisensi ini adalah biaya untuk menggunakan brand Cooler City dan hak untuk menjual produk.
– Investasi Awal untuk Peralatan dan Dekorasi: Meliputi mesin pendingin, blender, dan perangkat khusus untuk membuat minuman.
– Bahan Baku Awal: Bahan baku dan stok awal disediakan untuk memulai operasional.
Bagi calon mitra, langkah pertama yang dapat diambil adalah menghubungi pihak Cooler City untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik tentang persyaratan serta bagaimana cara bergabung. Mereka juga dapat memberikan gambaran lebih lanjut mengenai potensi
keuntungan, perhitungan ROI, dan langkah-langkah untuk membuka gerai pertama.
Harga Franchise Cooler City
Berikut adalah estimasi biaya untuk membuka franchise Cooler City yang umumnya terdiri dari beberapa komponen utama. Namun, pastikan untuk mengonfirmasi rincian ini dengan pihak Cooler City, karena biaya dapat bervariasi tergantung pada lokasi dan ukuran outlet yang diinginkan.
Rincian Estimasi Biaya
1. Biaya Lisensi Franchise:
– Biasanya antara Rp 50 juta hingga Rp 100 juta tergantung dari konsep gerai (booth atau full outlet).
– Biaya ini mencakup hak penggunaan merek dan akses ke sistem operasi bisnis Cooler City.
2. Investasi Peralatan dan Perlengkapan:
– Untuk mesin pendingin, blender, dispenser, dan peralatan barista yang dibutuhkan dalam penyajian minuman.
– Estimasi biaya: Rp 50 juta hingga Rp 100 juta*, tergantung pada skala gerai dan spesifikasi alat.
3. Desain Interior dan Dekorasi Gerai:
– Desain interior modern dan estetik menjadi daya tarik, sehingga perlu anggaran untuk dekorasi, furnitur, serta penataan gerai.
– Estimasi biaya: Rp 70 juta hingga Rp 100 juta, tergantung dari ukuran dan tema outlet.
4. Bahan Baku Awal:
– Pihak Cooler City biasanya menyediakan stok bahan baku awal, seperti sirup, bubuk rasa, topping, serta kemasan minuman.
– Estimasi biaya: Rp 10 juta hingga Rp 20 juta untuk persediaan awal.
5. Biaya Operasional Awal:
– Termasuk biaya sewa tempat (jika belum dimiliki), gaji karyawan, serta biaya pemasaran awal.
– Estimasi biaya: Rp 20 juta hingga Rp 30 juta (tergantung lokasi dan jumlah karyawan yang dibutuhkan).
6. Promosi dan Pemasaran:
– Biaya untuk kampanye pemasaran di media sosial atau kerja sama dengan influencer.
– Estimasi biaya: Rp 5 juta hingga Rp 10 juta.
Total Estimasi Biaya Awal
Dari estimasi di atas, modal awal yang dibutuhkan untuk membuka franchise Cooler City kira-kira:
– Rp 300 juta hingga Rp 500 juta tergantung pada ukuran dan lokasi outlet, serta kebutuhan tambahan lainnya.
Dengan nilai investasi ini, Cooler City menawarkan prospek keuntungan yang baik, terutama karena popularitas minuman dingin yang sedang naik daun dan didukung oleh branding yang kuat di kalangan anak muda.
Tantangan Membuka Cooler City
Membuka franchise Cooler City bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan, namun tentu ada beberapa tantangan yang perlu dipertimbangkan. Berikut ini adalah beberapa tantangan utama dalam menjalankan franchise Cooler City:
1. Persaingan di Pasar Minuman Kekinian
– Industri minuman kekinian sangat kompetitif, dengan banyak pemain lokal dan internasional yang menawarkan konsep serupa. Menonjolkan keunikan dan menjaga konsistensi kualitas menjadi tantangan untuk menarik dan mempertahankan pelanggan.
– Diperlukan strategi pemasaran kreatif serta inovasi menu agar tetap menarik di tengah persaingan yang ketat.
2. Ketergantungan pada Pasokan Bahan Baku
– Cooler City kemungkinan memiliki standar bahan baku yang spesifik untuk menjaga cita rasa produk. Jika terjadi gangguan pada rantai pasok, seperti keterlambatan atau kenaikan harga bahan baku, hal ini dapat mempengaruhi kualitas produk dan biaya operasional.
– Mengelola persediaan dengan efektif dan bekerja sama erat dengan tim pusat adalah langkah penting untuk menjaga stabilitas pasokan.
3. Lokasi Strategis dan Biaya Sewa
– Pemilihan lokasi sangat penting untuk menjangkau target pasar. Lokasi strategis biasanya memiliki biaya sewa yang tinggi, sehingga mempertahankan profitabilitas di lokasi-lokasi premium bisa menjadi tantangan.
– Jika lokasi kurang tepat, bisnis mungkin tidak mencapai target penjualan yang diinginkan meskipun dengan strategi pemasaran yang kuat.
4. Perubahan Selera Konsumen
– Selera konsumen dalam minuman kekinian cenderung cepat berubah mengikuti tren. Tantangan bagi Cooler City adalah memastikan adanya inovasi produk secara berkala agar tetap relevan dan sesuai dengan keinginan pasar.
– Franchisee perlu fleksibel dalam menghadapi tren baru dan bisa bekerja sama dengan pusat untuk meluncurkan menu yang sesuai permintaan pasar.
5. Kualitas Layanan dan SDM
– Kualitas layanan sangat berpengaruh pada pengalaman pelanggan. Perekrutan dan pelatihan karyawan yang baik menjadi tantangan, terutama untuk menjaga standar pelayanan yang diharapkan oleh pelanggan Cooler City.
– Tingkat pergantian karyawan (turnover) yang tinggi di industri makanan dan minuman dapat mengganggu operasional dan konsistensi layanan, sehingga dibutuhkan sistem pelatihan yang efisien dan motivasi kerja yang baik.
6. Biaya Operasional yang Fluktuatif
– Biaya operasional seperti listrik, air, serta gaji karyawan cenderung meningkat seiring waktu, sehingga memengaruhi margin keuntungan.
– Tantangan lain adalah kenaikan harga bahan baku atau biaya sewa, yang dapat mengurangi profitabilitas jika tidak dikelola dengan baik.
7. Pemasaran dan Branding Lokal
– Walaupun Cooler City memiliki branding yang kuat, namun setiap lokasi mungkin memerlukan pendekatan pemasaran yang berbeda sesuai dengan karakteristik pasar setempat.
– Menyesuaikan strategi pemasaran dengan budaya dan preferensi lokal merupakan tantangan tersendiri untuk menarik minat pelanggan di area tersebut.
Menghadapi tantangan ini memerlukan perencanaan matang dan strategi bisnis yang fleksibel. Dengan manajemen yang baik, inovasi produk, dan layanan berkualitas, peluang untuk sukses bersama Cooler City tetap sangat besar.

Menu Ice Cream Cooler City
Cooler City memiliki berbagai pilihan menu minuman dingin yang segar dan kekinian, serta juga mengembangkan menu ice cream untuk melengkapi sajian mereka. Berikut ini adalah beberapa inspirasi menu ice cream yang mungkin ditawarkan Cooler City, berdasarkan tren ice cream yang sedang populer:
1. Ice Cream Teh Tarik
– Mengombinasikan rasa teh tarik yang manis dan creamy dalam bentuk ice cream.
– Bisa disajikan dengan topping bubble atau jelly, memberi pengalaman rasa yang unik bagi pecinta teh tarik.
2. Ice Cream Matcha Latte
– Menggunakan matcha asli untuk rasa teh hijau yang kuat namun lembut, dipadukan dengan susu.
– Biasanya disajikan dengan topping kacang merah, potongan almond, atau mochi untuk memperkaya tekstur.
3. Ice Cream Salted Caramel
– Ice cream dengan cita rasa karamel yang manis gurih dengan sentuhan garam, cocok untuk penggemar rasa unik.
– Dapat disajikan dengan potongan cokelat atau karamel cair sebagai topping.
4. Ice Cream Cokelat Brownie
– Memiliki rasa cokelat yang kaya dan dipadukan dengan potongan brownie.
– Cocok untuk penggemar cokelat yang ingin menikmati tekstur lembut dan kenyal dari brownie dalam satu gigitan.
5. Ice Cream Mangga Thai
– Ice cream rasa mangga yang manis segar ala Thai Mango, sering disajikan dengan santan atau potongan mangga asli.
– Topping yang cocok termasuk mochi atau taburan kelapa parut.
6. Ice Cream Kopi Latte
– Ice cream berbasis kopi dengan rasa latte yang creamy, memberikan sensasi kopi dingin dalam bentuk ice cream.
– Cocok disajikan dengan taburan serutan cokelat atau espresso shots sebagai topping tambahan.
7. Ice Cream Cookies and Cream
– Menggunakan rasa klasik cookies and cream yang disukai banyak orang, dengan potongan biskuit yang menyatu dalam es krim.
– Topping favorit termasuk biskuit Oreo tambahan atau saus cokelat.
8. Ice Cream Stroberi Cheesecake
– Perpaduan rasa stroberi yang segar dan cheesecake yang creamy.
– Disajikan dengan potongan stroberi segar atau remah biskuit graham sebagai topping.
9. Ice Cream Pandan Kelapa
– Rasa pandan yang harum dipadukan dengan kelapa, memberikan sensasi tropis yang menyegarkan.
– Topping kelapa parut atau potongan agar-agar pandan akan melengkapi sajian ini.
10. Ice Cream Avocado Delight
– Ice cream rasa alpukat yang creamy dengan tekstur yang lembut.
– Bisa ditambah topping susu cokelat atau sirup gula aren untuk rasa khas.
Menu ice cream ini bisa menjadi pelengkap yang menyegarkan dan sesuai tren di samping pilihan minuman Cooler City, terutama bagi pelanggan yang ingin mencoba variasi baru.
Syarat Joint Cooler City
Berikut adalah beberapa syarat umum yang mungkin diperlukan untuk bergabung dengan franchise Cooler City. Namun, penting untuk mengonfirmasi persyaratan ini langsung dengan pihak Cooler City karena bisa ada variasi berdasarkan lokasi dan kebijakan terbaru.
Syarat untuk Joint Franchise Cooler City
1. Modal Investasi Awal:
– Modal awal yang mencakup biaya lisensi, peralatan, bahan baku, dan persiapan gerai. Rincian biaya akan disesuaikan berdasarkan ukuran dan tipe outlet (booth, kios, atau full outlet).
2. Lokasi Strategis:
– Franchisee diharapkan menyediakan atau menemukan lokasi strategis yang mudah dijangkau oleh target pasar. Lokasi bisa di area ramai seperti pusat perbelanjaan, pusat kuliner, atau kawasan perkantoran.
3. Komitmen terhadap Standar Operasional:
– Cooler City mengutamakan standar layanan dan produk yang konsisten. Franchisee harus bersedia mengikuti standar operasional, termasuk pelatihan, prosedur layanan, dan kontrol kualitas.
4. Ketersediaan Sumber Daya Manusia:
– Franchisee bertanggung jawab untuk merekrut dan melatih karyawan yang sesuai dengan standar pelayanan Cooler City. Selain itu, franchisee diharapkan bisa mempertahankan karyawan yang terampil untuk memastikan operasional berjalan lancar.
5. Kesanggupan Mengikuti Pelatihan:
– Franchisee dan tim harus bersedia mengikuti pelatihan dari pusat untuk memastikan pengetahuan yang mendalam tentang produk, teknik penyajian, dan pemasaran.
6. Kemampuan Administrasi dan Manajerial:
– Franchisee diharapkan memiliki kemampuan dasar dalam manajemen bisnis atau setidaknya bersedia belajar, karena penting untuk mengelola stok, keuangan, serta layanan pelanggan dengan baik.
7. Kontribusi Pemasaran:
– Cooler City mungkin meminta kontribusi franchisee dalam pemasaran lokal dan nasional, biasanya berupa biaya pemasaran atau keikutsertaan dalam kampanye yang dirancang pusat.
8. Mematuhi Ketentuan dan Kontrak:
– Franchisee diharuskan menandatangani perjanjian kontrak yang memuat ketentuan kerja sama, hak dan kewajiban, serta masa berlaku lisensi franchise.
Menghubungi tim pemasaran atau manajemen Cooler City adalah langkah awal yang baik untuk mendapatkan rincian lebih lanjut dan memastikan Anda memahami seluruh syarat yang diperlukan untuk menjadi mitra franchise Cooler City.
Baca Juga Franchise Mixue